JAKARTA- Mantan Presiden RI BJ Habibie enggan memberikan komentarnya terkait peristiwa jatuhnya pesawat Sukhoi Superjet 100, di Gunung Salak 9 Mei 2012. Habibie mengaku belum mau berspekulasi atas kejadian tersebut.
âSaya tidak mau berspekulasi dulu tentang itu, kita tunggu saja hasil dari black box-nya,â ungkap BJ Habibie di Gedung UKM Smesco, Jakarta, Sabtu(2/6//2012).
Habibie justru menyebutkan bahwa harus dibedakan antara pesawat tempur dengan pesawat komersil. âPesawat sukhoi yang kita tahu itu kan adalah pesawat tempur, nah yang kemarin jatuh itu adalah pesawat sokhoi jenis komersil,âterang Habibie.
Dikatakan Habibie, ada perbedaan antara pesawat tempur dengan pesawat komersil. âPesawat tempur safety, manufer seperti apapun tetap memperhatikan keselamatan awaknya, kalau pesawat komersil memiliki sifat beda,âungkap Habibie.
Habibie mengatakan jika seseorang mampu membuat pesawat tempur. Belum tentu bisa membuat pesawat komersial. Contohnya Rusia atau Cina sangat jarang memiliki pesawat komersial. "Pesawat komersial hanya buatan Eropa dan Amerika Serikat," ungkap Habibie.
(ugo)
Sindikasi news.okezone.com
Habibie Enggan Komentari Penyebab Jatuhnya Sukhoi Superjet